Biarlah hari ini aku hanya terdiam disini,
Aku tak lagi memiliki hasrat untuk hal apapun.
Diam memang sudah tak asing lagi bagiku,
Kadang diamku indah, terkadang suram dan durja...

Ketika kuingat akan dirimu,itulah keindahan yang
Tak mampu oranglain berikan padaku.

Namun kau mulai membenci diamku...

Tapi aku tak ingin berhenti untuk percaya
Bahwa cinta itu kan tetap ada, apapun keadaannya
Mungkin pahit menghujam perih rasa cinta itu.
Namun ku tak mampu bila harus mengubur sebuah nama
bersama rasa yang telah tertinggal jauh...

Buat apa cinta hadir antara dua insan,
Bila cinta tak bisa mengalahkan kebencian...

Mungkin separuh sinar mentari tak lagi terasa,
Bila tak ada yang percaya,
bahwa cinta Tak lagi menghangatkan kedamaian
karena kebekuan membuat semuanya sirna.

Haruskah kubakar lagi mentari itu...
Hingga separuh jiwaku ikut melebur bersama panasnya..?